Sabtu (16/10) lalu saya bawa gitar, saya coba menarik perhatian orang
yang lewat dari jalan, tapi karena sudah hampir setiap hari sabtu kami
berdiri disana, orang-orang berusaha menghindar. Sampai teman saya
bilang “bila kamu perhatikan orang-orang ini, dari jauh mereka sudah
berusaha menghindar.” Saya mencoba menyapa orang sebanyak mungkin tapi
semua mereka punya alasan sibuk. Saya tetap bersemangat, sampai ada dua
orang yang memberi perhatian dan mau bicara. Meraka sudah percaya Yesus,
tapi mereka tidak punya alkitab, lalu saya sarankan teman saya untuk
memberikan alkitab, mereka sangat senang.
Setelah itu kami melanjutkan ke Zimbabweans Community, tidak banyak
hal yang berbeda dari biasanya, kami mengadakan pedalam alkibat, karena
saya bawa gitar, maka kami meminta mereka untuk menyanyikan lagu dari
mereka, seorang ibu dengan suara agak kekanakan nyanyi lagu “remember
him”. Awal saya tidak mengerti, tetapi setelah dia ulang-ulang saya
mengerti dan menyukai lag itu. Dan mereka sudah siap untuk dibapatis ,
rencana 2 minggu ke depan.