Sabtu kemaren (Juni 2010), tempat pertama untuk penginjilan kami, hanya beberapa
orang, tidak ramai seperti biasanya. Doa saya, saya bisa share tetang
Yesus. Ketika saya sedang main violin, saya berdoa dalam hati. PUji
Tuhan, yang pertama datang adalah seorang laki-laki. Dia memperhatikan
saya dari jauh, dan bertanya apakah saya main violin karena hobby. Saya
gunakan kesempatan itu share tetang Yesus. Rombongan yang kedua, mereka
sudah memperhatikan saya dari jauh, dan mereka mendekat dan meminta saya
memainkan satu lagu. Setelah itu, saya juga share bahwa Yesus sangat
mengasihi mereka.
Tempat yang kedua, sangat mengagumkan. Seorang ibu,, kami sudah
berdoa untuk kesembuhan matanya.(mata sebelah kiri tidak bisa melihat
dengan jelas karena saraf). Saya bertanya apakan dia sudah merasa lebih
baik atau tidak, dia jawab dia merasa lebih baik. Dia datang dengan
suaminya. Sebelum saya khotbah, teman saya share kata-kata motivasi
untuk mendengarkan firman Tuhan. Ketika teman sedang share, dia angkat
tangan dan berkata “ bolehkan saya didoakan, saya mau terima Tuhan
Yesus.”. Luar Biasa. Ketiksa saya sedang khotbah, dia sangat
memperhatikan Firman Tuhan. Setelah saya khotbah saya pimpin dia dalam
doa untuk terima Yesus. Saya juga doakan sumai istri. Mereka sangat
gembira. Dan bertanya kegereja mana mereka bisa beribadah.
Satu hal lagi yang sangat luar biasa bagi saya secara pribadi.
Sebelum kami mulai pelayanan , satu orang berteriak “ pak pendeta, hari
ini saya tidak gereja, saya sudah dapat kerja” (kamia berdoa supaya dia
dapat kerja). Setelah selesai pelayanan juga ada yang datang dan berkata
“ saya tidak gereja hari minggu, karena ini gereja saya. Luar biasa,
tempat mereka setiap hari sabtu minggu mabuk mereka bilang gereja.
Tetapi tetap saya sarankan dia untuk ibadah hari minggu.Pokok doa: doakan biar tempat pelayanan kami setiap hari sabtu ada kebangunan rohani dan pertobatan.