Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Post Ticker

6/recent/ticker-posts

My Son, I am your Perect Father

Awal January saya merenungkan kuasa iman. Iman timbul dari pendengaran firman Tuhan, dan firman Tuhan adalah Ya dan Amin. Ketika Tuhan menciptakan bumu dan segala isinya Dia hanya berfirman dan ada yang Dia firman pasti terjadi, tidak akan terjadi sebaliknya. Ketika Dia berkata Jadilah Terang maka terang itu jadi. Betapa hebatnya kuasa Firman itu, Firman Tuhan tidak akan pernah gagal Ia pasti berhasil melakukan apa saja, Karen Firman adalah Allah.

Pagi itu saya lagi dalam pujian dan penyembahan. Saya sedang bernyanyi “ RacanaganMu bukanlah rancangku dan jalanMu bukanlah jalanMu… Saat saya menyanyikan itu Tuhan berbicara, suara itu jelas dan lembut. “ My son, what ever your experiences,  I will never harm you for I  am your perfect Father”. Suara itu membuat saya hanyut dalam hadiratNya. Sebab Firman Tuhan berkata bahwa rencana Tuhan adalah rancangan damai sejahtera dan segala sesuatu yang terjadi membawa kebaikan.

Saya sangat percaya bahwa apapun yangt terjadi selama saya di Africa, Tuhan tidak pernah merencanakan kecelakaan itu adalah janji, setiap rintangan yang saya jalani, saya percaya itu membawa saya semakin dekat kepada Tuhan, Sebab Dia adalah Bapaku yang sempuran, apa yang dia sudah janjikan tidak muking terjadi sebaliknya, sebab Dia mengerahui jalan-jalan hidupku.

Iman mengklaim Firman Tuhan, I membuat firman itu jadi keyataan dalam hidup kita. Iman akam membawa kita kepada terobosan-terobosan yang baru, dan iman tidak akan bisadihetikan apapanpun juga sebab iman itu berasal dari Firman yang sangat berkuasa.