Karakter dan urapan sama-sama penting dalam pelayanan, pertanyaannya mana lebih utama. Karakter tanpa urapan adalah karisma, tetapi urapan tanpa karakter adalah kehancuran. Alasannya adalah sekalipun orang tidak diurapi tetapi karakternya bagus bisa menarik perhatian orang banyak. Urapan lebih banyak lagi menarik perhatian tetapi jika tidak diiringi karakter yang kuat akan jatuh dalam dosa kesombongan atau mencuri kemuliaan Tuhan endingnya adalah kehancuran.
Urapan memang sangat penting dalam pelayanan, tetapi jika tidak diiringi dengan karakter yang kuat bisa menjadi batu sandungan yang besar. Anda bayangkan saja, seandainya seorang diurapi untuk membangkitkan orang mati, setelah pulang ke rumah, marah-marah dengan istrinya lalu membunuh istrinya hanya karena makanan terlalu asin. Sandungan tidak hanya pembuhan ya..termasuk perkara-perkara kecil.
Karakterlah terlebih utama, karakter seperti Kristus. Urapan tidak menjamin anda setia, tetapi karakter bisa menjamin anda setia sampai kesudahan. Tuhan mengurapi anda sesuai dengan kebutuhan umatNya pada saat itu tetapi karakter anda harus kerjakan dengan pertolongan Roh Kudus. Urapan tidak bisa mengubah karakter anda, anda harus berubah.
