Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Post Ticker

6/recent/ticker-posts

Antropologi

Antroplogi Kristen adalah ilmu mempelajari tentang manusia berdasarkan Alkitab. Alkitab jelas mencacat tentang penciptaan manusia. Alkitab sudah dicatat ribuan tahun jauh sebelum teori Darwin muncul. Aneh banyak orang yang percaya percaya teori evolusi adalah benar. Tetapi sejarah membuktikan "kera tidak pernah beranak manusia" atau "manusia beranak kera". Orang percaya teori darwin adalah orang yang percaya bahwa ia adalah keturunan kera dan nenek moyangnya adalah Kera dan menghina Allah.

Alkitab jelas mencatat tentang penciptaan manusia. Sebelum Allah menciptakan manusia Allah terlebih merencanakannya,bahkan sebelum dunia dijadikan, manusia sudah adalah dalam rencana Allah yang sempurna. Manusia pertama adalah Adam, Allah sendiri yang membentuk Adam dari tanah, setelah itu menghembuskan "napas hidup" kepada Adam, sehingga Adam menjadi makhluk hidup. Adam diciptakan serupa dan segambar dengan Allah. jadi sangat bertolak belakang dengan teori Darwin,

Ini hanya ilustrasi fiktif.
Satu kali para scientist datang kepada Tuhan dan berkata "Tuhan, sekarang kami sudah bisa ciptakan apa saja yang kami mau, bahkan sama seperti Tuhan, nyawa juga kami bisa perpanjang dengan kepintaran kami".

Tuhan: "baik, mari kita menciptakan manusia dari tanah"

Scientist menjawab: Kalau itu tantangannya,  kami siap bertanding dengan Tuhan.

(para scentist sudah mempersiapkan tanah dan teknologi yang mereka milik)

Scientist: Kami sudah siap, kami mau memulai pertandingan.

Tuhan jawab: Tunggu dulu, "go and get your own dash" (pergi dan silahkan mengambil tanah ciptaan anda),karena tanah adalah ciptaan-Ku, anda tidak bisa menggunakannya.

Ini menunjukan sehebat-hebatnya manusia, mereka harus mengakui bahwa "Allah kita pencipta segala-galanya, Allah menciptakan dari yang tidak ada menjadi ada, sedangkan manusia menciptakan dari yang ada, menjadi ada dengan bentuk dan Fungsi yang berbeda.

Jadi Manusia Allah murni ciptaan Allah, buka evolusi dari kera.