
sungguh-sungguh layak untuk menerima penghormatan dan kehormatan seperti
yang kita berikan kepada Allah Yang Maha Kuasa.
a. Kata Ganti Orang Dipakai Untuk Menyebutkan Dia.
“Supaya Ia akan tinggal bersama-sama denganmu selama-lamanya”
(Yohanes 14:16).
”Ia berdiam didalammu, dan akan selalu tinggal didalam
kamu”
(Yohanes 14:17).
”Ia akan memberikan kesaksian mengenai Aku”
(Yohanes 15:26).
“Tetapi jika Ia, Roh Kebenaran itu datang,Ia akan memimpinmu ke dalam
semua kebenaran; karena Ia tidak akan berbicara DARI DIRINYA SENDIRI;
tetapi apa saja yang Ia nyatakan kepadamu hal-hal yang akan datang. Ia akan
memuliakan Aku”
(Yohanes 16:13,14)
b. Ia Memiliki Ciri-ciri Mendasar Dari Sebuah Kepribadian
1. Intelek
: Kemampuan untuk berpikir dan beralasan
2. Kepekaan
: Kemampuan untuk merasakan segala sesuatu (perasaan yang
bisa dilukai)
3.
Kehendak
: Kapasitas untuk memilih dan memutuskan
c. Ekspresi Dari KepribadianNya.
Kuasa dan pengaruh saja tidak akan sanggup merasakan hal-hal semacam itu seperti yang Roh Kudus rasakan.Misalnya, kita didorong untuk tidak”mendukakan” Roh Kudus (Efesus 4:30),Ananias dan Safira ”berdusta melawan Roh Kudus” (Kisah Rasul 5:3,4)
Suatu kuasa tidak dapat berduka. Saudara tidak dapat mendukakan atau menyakiti listrik. Saudarapun tidak dapat berdusta atau mencobainya. Suatu kuasa yang tidak merupakan pribadi tidak mampu mengalahi perasan-perasaan semacam ini.Tetapi seorang pribadi dapat didukakan dan disakiti, didustai dan dicobai.Perhatian beberapa ekspresi kepribadian yang dikendalikan kepada Roh Kudus:
1. Ia dapat merasakan (Efesus 4:30)
2. Ia dapat menghibur (Kisah Rasul 9:31)
3. Ia dapat berpikir (Roma 8:6)
4. Ia dapat berbicara (Kisah Rasul 13:2)
5. Ia dapat berdoa (Roma 8:26)
6. Ia dapat melakuakan kehendakNya (I Korintus 12:11)
7. Ia dapat melarang (Kisah Rasul 16:6)
8. Ia dapat melakukan mujizat (Kisah Rasul 19:6)