TEMPO.CO, Jakarta
- Sekretaris Jenderal Komnas Anak Samsul Ridwan mengatakan bahwa
munculnya kasus-kasus kekerasan di panti asuhan seperti di Panti Asuhan
Samuel, Gading Serpong, Tangerang, Banten, karena kurangnya pengawasan
dari pemerintah. "Pemerintah selama ini kurang memperhatikan apakah
panti asuhan yang berdiri itu memiliki izin atau tidak," ujar Samsul
saat dihubungi Tempo, Senin, 24 Februari 2014.
Selain
karena pemerintah kurang mengawasi, Samsul mengatakan bahwa munculnya
kasus penyiksaan juga karena pemerintah kurang memfasilitasi para anak
terlantar. Alhasil, banyak berdiri panti-panti swasta yang kurang
terjamin operasionalnya. (Baca: Polisi Temukan 2 Bayi Sakit di Panti Asuhan Samuel)
Panti-panti yang ada sekarang, kata Samsul, sebagian besar juga tak
layak. Adapun tak layaknya karena fasilitas tak lengkap dan kapasitas
ruangan tak memadai. "Seharusnya ada standar pelayanan untuk Panti
Asuhan. Kalau pemerintah tak bisa, minta bantuan masyarakat juga,"
ujarnya.
Hal senada diucapkan oleh Sekretaris Komisi Perlindungan
Anak Indonesia Muhammad Ihsan. Ihsan berkata, kasus panti asuhan yang
merawat anak secara tak layak muncul karena pemerintah tak menjamin
nasib anak terlantar. "Siapkan infrastruktur untuk menjamin anak
terlantar. Kalau gak ada panti, bahas dengan masyarakat sekitar apa yang
kira-kira bisa dilakukan. Anak terlantar tanggung jawab pemerintah
juga," ujarnya.
Ihsan juga meminta pemerintah untuk lebih awas
dalam mengawasi pembentukan panti-panti asuhan swasta. Ini untuk
mencegah terbentuknya panti asuhan illegal yang menyiksa anak dan
menyalahgunakan donasi. "Jangan kasih izin sembarangan." (Baca: Anak Panti Asuhan Samuel Tidur di Kandang Anjing).
Kasus
terbaru tentang kekerasan terhadap anak-anak asuh panti asuhan adalah
kasus penganiayaan di Panti Asuhan Samuel, Gading Serpong, Tangerang,
Banten. Di sana, dikabarkan sejumlah anak disakiti dan donasi
disalahgunakan.
Kasus ini mencuat karena ada 7 anak kabur dari
panti yang kemudian melapor ke donatur bahwa mereka diperlakukan tak
layak. Siksaan yang mereka hadapi mulai dari dipukuli, tak diberi makan,
hingga dipaksa tidur di kandang anjing.
Sumber dan Photo:http://www.tempo.co/read/news/2014/02/25/064557315/Mengapa-Ada-Kekerasan-di-Panti-Asuhan-Anak-Samuel