Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Post Ticker

6/recent/ticker-posts

Kekerasan dalam mendidik Anak adalah bukti kelainan psikoligis

Ilustrasi dari Merdeka.COM
Jika kekerasan dan pelantaran sudah menjadi gaya mendidik anak-anak yang sudah terlantar, berarti secara psikologi sudah memiliki kelaianan.Apa lagi sampai menggigit kemaluan.  Salah satu kasus yang mau dibahas adalah berita  dari Merdeka. COM

Sepuluh bocah penghuni Panti Asuhan Samuel menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya. Menurut keterangan dua di antaranya yakni P (14) dan N (14), pernah ada satu bayi berumur 6 bulan di panti tersebut yang mengalami pelecehan seksual.

"Ada fakta baru yang terungkap, ada bayi usia 6 bulan yang mengalami pelecehan seksual," ujar salah satu pendamping para korban dari LBH Mawar Saron, Eric Manurung di Mapolda Metro Jaya, Rabu (26/2).

Eric menambahkan pelecehan seksual yang dialami bayi perempuan malang tersebut berupa gigitan di bagian kemaluannya.

"Ci yang dipanggil ayah ini pernah gigit di kemaluan bayi tersebut," ungkap Eric.

Tak hanya menggigit kemaluan, menurut saksi korban yang diperiksa penyidik, Chemuel juga kerap menggigit di bagian hidung dan pipi.

"Pernah gigit di pipi, hidung sama ya itu kemaluannya," tandas Eric.

Kasus tersebut terungkap berawal dari salah satu anak panti H (20) berhasil kabur karena tidak kuat dengan perlakuan yang kerap dia terima dari C dan Y yang biasa dipanggil Ayah dan Bunda oleh anak-anak asuhnya. H kabur dan melaporkannya ke donatur yang biasa membantu di panti asuhan tersebut.

Anak-anak di panti ini mengaku kerap disiksa hingga diberi makan nasi basi.

Sumber: http://www.merdeka.com/peristiwa/bayi-6-bulan-di-panti-asuhan-samuel-kemaluannya-digigit.html

Cara mendidik anak yang demikian adalah orang yang memilik kelaian psikologis. Karena orang yang sehat secara psikologis tidak mungkin bisa melakukan hal tersebut. Kelainan ini tidak selalu menjadikan gila tetapi bisa menjadikan lebih tidak manusiawai.

Kemungkinan-kemungkinan berdasarkan psikologis

1. Masa Lalu Yang Pahit.
Masalalu sangat menentukan kehidupan sekarang, pengalaman pahit dimasa lalu bisa berdampak dimasa sekarang. Jika waktu kecil cenderung mengalami kekerasan, maka ketika mendidik anak akan terbiasa dengan kekerasan. Dengan kata lain, orang yang sering disakiti akan sering menyakiti orang lain. Pengalaman yang demikian bisa menjadi gaya mendidik penuh dengan kekerasan.

2. Kelainan Psikologi.
Ada indikasi yang menyatakan kelaian. Menelantarkan dan menyiksan anak-anak yang sudah diterlantarkan, ini menunjukkan hati nuraninya sudah ada ganguan. Yang kedua adalah mengigit kemaluan. Mengigit kemaluan menunjukkan ada kelainan. Masih lebih masuk akal mengigit kuping dan hidup, tetapi akalu menggigit kemaluan adalah tanda tidak sehat secara psikologi.

Psikologi orang tersebut sudah 'eror' atau 'tidak berfungsi dengan normal' karena menelantar orang-orang terlanar, menyiksa diluar batas, bahkan sampai menggigit kemaluan. Manusia normal marah pasti memukul atau menendang. Hanya hewan yang menggunakan mulutnya ketika marah. Misalahnya, Anjing, Buaya, dll. Sejahat-jahanya penjahat, saya belum pernah mendengar mereka menggigit kemaluan anak-anaknya, atau anak tetangganya.

Ini adalah hanya analisa berdasarkan kasus ditinjau secara psikologis.